RUMAH ADAT KHAS PAPUA
Kita disaat kelas VI SD sudah mempelajari macam-macam rumah adat nasional yang di indonesia dari rumah adat Gadang sampai daerah bagian timur,daerah Papua. Yap provinsi Papua sudah dikenal banyak orang tentang keragaman suku,makanan,sampai tarian adatnya. Rumah Adat Papua yang dikenal Rumah Honai yang berbentuk seperti jamur Raksasa itu memiliki arsitektur atap berbentuk
kerucut yang terbuat dari jerai atau ilalang. Ukuran rumah Honai pada
umumnya kecil, dengan tinggi sekitar 2,5 meter dan tidak berjendela.
Tujuan rumah tersebut adalah selain sebagai tempat berlindung dan sebagai juga menahan hawa dingin pengunungan. Dibagian tengah
biasanya terdapat tempat untuk membuat api unggun.
Honai dibagi menjadi tiga tipe yaitu honai untuk kaum laki-laki(honai),
untuk perempuan(ebei), dan untuk babi(wamai). Biasanya Honai memiliki
dua tingkat lantai yang dihubungkan dengan tangga.
Fungsi Honai:
- Sebagai tempat tinggal,
- sebagai tempat menyimpan alat-alat perang,
- tempat mendidik dan menasehati anak-anak lelaki agar bisa menjadi orang berguna di masa depan,
- tempat untuk merencanakan atau mengatur strategi perang agar dapat berhasil dalam pertempuran atau perang dan
- tempat menyimpan alat-alat atau simbol dari adat orang Dani yang sudah ditekuni sejak dulu
Filosofi Honai
Bentuk bulat dan melingkar dari rumah honai memiliki filosofi yang dipegang teguh oleh masyarakat Dani, yang mencerminkan nilai- nilai yang diturunkan dari generasi ke generasi, yaitu sebagai berikut: Kesatuan dan persatuan yang paling tinggi untuk mempertahankan dan mewariskan budaya, suku, harkat, martabat yang telah di pertahankan oleh nenek moyang dari dulu hingga saat ini.
Bermakna sehati, sepikir dan satu tujuan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
Fungsi dari setiap lantai dari sebuah Rumah Honai
Struktur pemukiman Dari Rumah Adat Honai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar